Tekno, San Francisco - Pada acara konferensi Cloud Next Google di San Francisco Kamis ini, perusahaan itu mengumumkan peluncuran API (application program interface) pembelajaran mesin baru yang secara otomatis mengenali benda-benda di video dan membuatnya dapat dicari.

Video Intelligence API baru ini akan memungkinkan para pengembang untuk membangun aplikasi yang dapat secara otomatis mengekstrak entitas dari sebuah video.

Baca:
Google Doodle Tampilkan 13 Perempuan Berpengaruh di Dunia
Google Translate Sempurnakan Terjemahan
Pembaruan Google Assistant Hadir di OnePlus 3

Sampai saat ini, sebagian besar API pengenalan gambar serupa yang tersedia di cloud hanya berfokus melakukan hal itu untuk gambar diam, tetapi dengan bantuan API baru ini, pengembang akan dapat membangun aplikasi yang memungkinkan pengguna mencari dan menemukan informasi dalam video.

Selain penggalian metadata, API ini memungkinkan Anda untuk menandai perubahan adegan dalam sebuah video. Video-video itu harus disimpan di layanan penyimpanan awan Google. Jika Anda adalah pengembang, Anda dapat mendaftar untuk program beta pribadi.

Fei-Fei Li, kepala ilmuwan AI dan Machine Learning di Google Cloud, menyebutkan dalam pidato hari ini, bahwa dunia piksel melampaui gambar. Video telah lama menjadi tantangan bagi para peneliti pembelajaran mesin. Dengan layanan baru ini, kini membuat penggalian informasi dari video semudah melakukan hal yang sama untuk gambar.

Selain itu, Cloud Machine Learning Engine, alat perusahaan untuk membangun model pembelajaran mesin kustom menggunakan kerangka TensorFlow, kini tersedia secara umum.

Sebagaimana disampaikan Li dalam pidatonya, perusahaan ingin mendemokratisasikan teknologi pembelajaran mesin yang telah dikembangkan perusahaan.

TECHCRUNCH | ERWIN Z